Tuesday, September 29, 2015

Peter Svidler vs Sergey Karjakin - Final Piala Dunia Catur 2015 Baku

Chess World Cup Baku once again produce drama in semi final leg. In the tie break session, Sergey Karjakin was facing very tough challenger from Pavel Eljanov. All tie break games seems to be ended in decisive results. Eljanov was the first to score points in first rapid games, then equalized by Karjakin. Karjakin then got the upper hand in the third games (10 minutes rapid), and then the fourth game looks like Eljanov going to equalize. But in total winning position, Eljanov keep turning off the dead blow, playing rather safe move instead of (obvious) killing move. The game ended in dramatic threefold repetitions claimed by Karjakin. In a total winning positions, Eljanov wanted to gain some times by playing moves, but then it was a blundered because the position repeated exactly three times.

Sergey Karjakin going to final round, to challenge Peter Svidler. This is the third all Russian finals (2011 - Svidler - Grischuk, 2013 Kramnik - Andreikin). The second final for Peter Svidler. For Karjakin, he has his third semi final and now break the record by advance to final.

chessgames.com statistic for Sergey Karjakin vs Peter Svidler.



Wasit pertandingan mengulang rekaman langkah partai Sergey Karjakin vs Pavel Eljanov untuk memastikan terjadinya pengulangan tiga langkah yang mengakibatkan hasil remis.

Partai Pavel Eljanov vs Sergey Karjakin di tie break semi final Piala Dunia catur 2015 di Baku.
Sergey Karjakin lolos ke babak final untuk kemudian bertemu Peter Svidler.

Partai Catur Sergey Karjakin vs Pavel Eljanov 1/2-1/2, Baku 2015 




Piala Dunia Catur 2015 di Baku akhirnya masuk ke babak terakhir, final round . Sebelumnya Peter Svidler sudah sukses lolos ke final dengan menggebuk Anish Giri 1.5-0.5, melalui 2 partai catur classic. Sergey Karjakin adalah finalist lainnya. Langkah Sergey Karjakin lebih sulit dikarenakan tantangan pecatur asal Ukraina Pavel Eljanov yang memang tampil sangat kuat di turnamen ini. Namun drama catur memang selalu terjadi. Setelah Karjakin dan Eljanov main remis di dua partai catur klasik, mereka musti memainkan sesi tie break. Di dua partai catur cepat 20 menit, Eljanov menang yang pertama tapi disamakan kedudukan oleh Karjakin di partai kedua. Di partai ketiga (10 menitan) Sergey Karjakin yang duluan cetak score. Di partai keempat, Karjakin ditekan habis oleh Eljanov dan bahkan secara posisi sudah kalah. Namun Eljanov melakukan blunder. Tanpa sengaja, Eljanov mengulang tiga bangunan sama. Eljanov bermaksud menambah waktu dengan langkah-langkah manuver tersebut. Sergey Karjakin dengan jeli melihat pengulangan langkah dan alhasil dinyatakan remis oleh wasit.Karjakin pun lolos ke final. (lihat partai catur di atas).

Pairing babak final adalah Peter Svidler vs Sergey Karjakin. Menarik diketahui ini adalah final all Russian yang ketiga kalinya terjadi. Di tahun 2011, Peter Svidler menang setelah mengalahkan Alexander Grischuk, Tahun 2013 Kramnik menang mengalahkan Dmitry Andreikin. Akankah Peter Svidler menjadi pecatur satu-satunya yang menjuarai Piala Dunia dua kali (sebelumnya memang Anand pernah dua kali juara sistem KO, tapi waktu itu belum dinamakan piala dunia).

Kedua pecatur, Karjakin dan Svidler sudah berhak menjadi peserta turnamen kandidat karena menjadi finalis. Keduanya akan bergabung dengan Anand, Nakamura dan Caruana di turnamen kandidat penantang juara dunia.

SIMAK ULASAN GAME 1 dan GAME 2 Peter Svidler vs Sergey Karjakin, Final World Cup 2015

No comments:

Post a Comment

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...