Para pakar pendidikan dan psikologi telah lama menyakini adanya pengaruh positif bagi anak yang belajar permainan catur. Research mengenai pengaruh belajar permainan catur terhadap tingkat intelegensia dan tumbuh kembang anak sudah dilakukan sejak awal abad 20. Namun demikian karena research ini kebanyakan masih sporadic dan juga karena banyak yang bersifat dirahasiakan, maka para pakar pendidikan dan psikolog belum menyatukan pendapat mereka dalam satu kesimpulan yang universal.
Singkat cerita artikel ini hanya langsung memuat point-point, kutipan-kutipan penting yang bisa dipetik anak yang belajar catur di usia dini, yaitu sekitar usia 7-10 tahun.
Why Offer Chess in Schools? – Jerry Meyers (seorang Master Catur)
Catur diyakini memberikan manfaat :
- Focusing – Anak yang belajar catur lebih unggul dalam mengamati sesuatu dan berkonsentrasi. Di catur, jika kamu tidak focus terhadap sesuatu kamu tidak bisa merespon dengan baik.
- Visualizing – Anak yang belajar catur bisa membayangkan / memvisualisasi rangkaian peristiwa (sequence of actions) sebelum itu terjadi. Catur memperkuat daya visualisasi anak, artinya anak sudah punya skill untuk membayangkan / menvisualisasi sesuatu peristiwa dalam beberapa langkah ke depan sebelum itu terjadi. (red-white-chess.blogspot.com)
- Thinking Ahead – Anak diajarkan untuk berpikir dulu sebelum action. Anak diajarkan untuk bertanya “Jika saya melakukan hal ini, apa yang akan terjadi berikutnya, lalu bagaimana saya merespon?”. Ini berarti anak juga belajar untuk lebih sabar dan berpikir. (red-white-chess.blogspot.com)
- Weighing Options – Menimbang Pilihan – Anak diajarkan untuk tidak perlu melakukan hal pertama yang terpikir di benak mereka, tapi mengumpulkan beberapa pilihan dan menimbang mana yang terbaik untuk dilakukan. Anak belajar mengidentifikasi alternative, menimbang pro dan kontra sebuah action. (red-white-chess.blogspot.com)
- Analyzing Concretely – Anak yang belajar catur diajarkan mengevaluasi secara konkrit sebuah action dan konsekuensinya. Keputusan yang tepat didasarkan pada data dan logika, bukan dari perasaan. (Decisions are better when guided by logic, rather than impulse.). (red-white-chess.blogspot.com)
- Planning – Anak berlatih mengembangkan skill merencanakan sesuatu. Untuk mencapai tujuan tertentu, anak merencanakan step by step. Jika ada yang tidak bisa dilaksanakan, anak berlatih untuk mengubah planning sesuatu keadaan. (red-white-chess.blogspot.com)
- Melalui banyak penelitian, statistik menunjukkan bahwa anak yang belajar catur didapati memiliki nilai pelajaran matematika yang lebih baik. Pelajaran lain yang juga berimbas adalah pelajaran reading (membaca) dan verbal (berbicara)
Manfaat Sosial :
- Kegiatan permainan catur berfungsi sebagai jembatan interaksi antar anak.
- Catur menjadi permainan yang bisa bersifat rekreasi dan menghibur.
- Catur mengajarkan anak untuk bersikap sportif
Kutipan dari Artikel “Chess Benefits for Kids” – Dr. David Poston –
New Mexico Scholastic Chess Organization , Februaru 2010:
- Kids who play/enjoy chess are probably more likely to be naturally “smart” (e.g. intelligent, sharp, logical, creative, etc.) and have parents who are more concerned with their child’s education and enrichment. Anak yang belajar catur umumnya secara alamiah lebih cerdas, yaitu antara lain lebih pintar, lebih kritis, lebih mengerti logika, lebih kreatif.
Kutipan :
- We can now say with full confidence that chess has been PROVEN to enhance creativity, problem solving, memory, concentration, intellectual maturity, self esteem, and many other abilities that a parent or teacher would desire. - "Benefits of Chess for Children" – Dean J. Ippolito :
- Chess has been proven to enhance creativity, concentration, critical thinking skills, memory, academic achievement, problem solving, cultural enrichment, intellectual maturity, self-esteem, standardized test scores, and a host of other qualities that every parent and teacher desires. - "Chess: A Learning Tool" – Steve Sawyer, Oklahoma Scholastic Chess Organization Charter President
"The Morals of Chess" – Benjamin Franklin 1750
Catur
mengandung unsur:
- Foresight – kemampuan melihat kejadian yang akan datang dan mempelajari konsekuensinya. “Jika saya melangkahkan buah ini, apa yang akan terjadi berikutnya?”- "If I move this piece, what will be the advantage of my new situation? What use can my adversary make of it to annoy me? What other moves can I make to support it and to defend myself from his attacks?"
- Circumspection – kemampuan melihat segala sesuatu secara berkaitan. Apa hubungan buah catur ini terhadap buah lain, apa yang bisa dilakukan agar buah catur saya lebih baik. Apa yang harus saya lakukan agar buah catur saya tidak lebih buruk. (red-white-chess.blogspot.com)
- Caution – berhati-hati terhadap sebuah tindakan. Catur melatih kebiasaan untuk tidak bertindak sebelum sesuatu terencanakan dengan baik. “Jika saya menyentuh buah catur maka aturannya saya harus melangkahkan buah tersebut.” - ...not to make our moves too hastily. This habit is best acquired by observing strictly the laws of the game, such as, "If you touch a piece, you must move it somewhere; if you set it down, you must let it stand"
Tambahan penulis :
- Tahun 1992, legislative Negara Amerika Serikat (USA) sudah mempromosikan catur sebagai bagian dari kurikulum pendidikan mereka karena diyakini memberikan manfaat besar bagi siswa. Di tahun 1992, sudah ada sekitar 30 negara yang memasukkan catur ke dalam kurikulum pendidikan mereka. Saat ini diyakini jumlah Negara yang sudah memasukkan catur ke dalam kurikulum berlipat ganda dari jumlah tersebut. (red-white-chess.blogspot.com)
- Catur mengajarkan anak konsep “resiko” dan “risk management”. Konsep ini sangat penting dan menjadi bekal sangat berguna untuk anak. Artinya, sebuah tindakan yang tidak hati-hati akan membuat anak mengalami “rugi” dalam sesuatu, sebaliknya jika sesuatu diplanning dengan baik akan menghasilkan “untung” yang besar. Jika sesuatu sudah salah, dengan belajar catur, anak diajarkan bisa mengatasi resiko tersebut dan bertahan terhadap kerugian. Artinya anak mengerti konsep “risk management” bahkan melakukan “damage control” yaitu cara mengatasi kesalahan. (red-white-chess.blogspot.com)
- Di era informatika dan gadget, catur memberi alternative bagi siswa untuk melakukan kegiatan yang tidak berkaitan dengan gadget. Catur menstimulasi anak untuk bersosialisasi kembali. (red-white-chess.blogspot.com)
- Sebagai Olahraga, catur juga memiliki banyak lomba dan turnamen di level local. Turnamen catur gampang diorganisir dan murah. Tapi olahraga catur memiliki struktur prestasi yang jelas. Jika siswa sukses di level bawah, dia bisa naik ke level berikutnya hingga ke level professional dan meraih gelar catur seperti Master Nasional, Master FIDE, Master International dan Grandmaster. (red-white-chess.blogspot.com)
- Untuk belajar catur dibutuhkan biaya yang lebih murah disbanding belajar olahraga lain. Dengan bantuan sumber daya informasi dari internet, bisa dikatakan belajar catur di era internet sekarang sangat gampang dan murah. (red-white-chess.blogspot.com)
tag: keuntungan belajar catur pada siswa sd, apa manfaat belajar catur, tujuan belajar catur, ekskul catur, chess benefit for young learner, chess benefit for student
No comments:
Post a Comment